Dalam kehidupan memang ada dua hal yang berlawanan namun merupakan pasangan, ada hidup dan mati, wanita dan lelaki, kaya miskin, baik dan jahat, dan masih banyak lainnya yang tak perlu disebutkan satu persatu....
Kenapa yach.... padahal kita sudah merasa berbaik hati ehhhh kok yah masih aja banyak yang jahatin kita, istilahe wong jowo ditulung malah mentung (naH loH opo kuWi arTine daB???). Pantas gak toh, heran dengan orang-orang seperti itu, apa mereka dah mati perasaannya yah??? atau mungkin orang-orang baik itu memang dah jodohnya deket sama yang "kurang baik"....Emang gak gampang buat menggambarkannya tapi itulah realitanya.... yang lebih kejam lagi kalau sampai "menusuk dari belakang" waduh kalau ini dah gawat darurat sama artinya "musuh dalam selimut" (enak dong anget he he he....). Apapun peribahasanya yang jelas maknanya sangat tidak mengenakan hati.....
Kalau menghadapi hal-hal seperti itu?????
kita tawakal aja doain moga moga aja, yang jahat menjadi baik trus yang baik tetep baik....
Kalau gak insaf alias tobat?
Ya udah... diemin aja, ntar juga Alloh memberi peringatan
Gimana bisa diem aja? kan bikin sakit hati?
api jangan dilawan dengan api, supaya gak kepanasan kita harus bisa jadi air. Memang sih kalau apinya dah besar bakalan banyak air yang dibutuhkan untuk memadamkan.....Itulah gambaran kesabaran, andai bisa memadamkan api itu, kita akan merasa puas, walaupun tetap saja ada arang yang membekas yang pastinya akan sulit untuk mengobati luka hati.
Dijaman edan ini emang rada susah buat ngebedain orang edan sama orang yang kelihatan edan, mungkin kalo sama-sama edan baru bisa tahu yah..... sikut kanan sikut kiri demi mendapat kepuasan hati (Astaghfirullohaladzim). Anehnya dah ngerasa salah masih saja melempar batu sembunyi tangan.
Bulan April emang banyak kejutan, bahkan sampe ada istilah April mop, sayangnya kalau kejutan yang datang gak pas dihati kudu banyak banyak istighfar ........
Jika Allah menolong kamu, maka tak adalah orang yang dapat mengalahkan kamu; jika Allah membiarkan kamu (tidak memberi pertolongan), maka siapakah gerangan yang dapat menolong kamu (selain) dari Allah sesudah itu? Karena itu hendaklah kepada Allah saja orang-orang mu`min bertawakkal.(QS. 3 : 160)
Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Robbmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertaqwa, (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya). Baik diwaktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya serta memaafkan (kesalahan) orang. Dan Allah meyukai orang-orang yang berbuat kebajikan(QS. 3:133-134)
